Durian Batubara Di Nias Selatan

Kota Teluk Dalam bukanlah kota yang besa. Dibandingkan dengan Gunungsitoli, jelas ukurannya terpaut cukup jauh. Walau demikian, Teluk Dalam adalah kota terbesar kedua di Pulau Nias dan sekaligus juga menjadi pusat pergerakan turis yang ingin menjelajah Nias Selatan sekaligus mengisi perbekalan mereka. Menjelajahi kota ini cukup asyik buat saya ditambah dengan ukurannya yang tidak terlalu luas. Nggak sampai setengah hari, kayaknya anda sudah bisa menyelesaikan mengelilingi kota ini dengan berjalan kaki. Rasa kota ini mirip dengan Kefamenanu, ibukota Timor Tengah Utara yang berupa satu jalan panjang yang membelah bukit. Seperti inilah bentuk Teluk Dalam kira-kira.
Kehidupan di kota ini cukup ramai, mulai dari pagi hingga petang menjelang. Namun, selepas petang, anda mungkin nggak bisa berharap banyak kecuali pusat kota di Jalan Diponegoro selepas simpang pasar hingga masjid. Kehidupan di kota ini perlahan menyurut dan tenggelam seiring dengan sang surya. Lampu jalanan pun bisa dihitung dengan jari, maka hindarkan aktifitas di pinggir kota terlebih saat malam menjelang. Walau demikian, ada satu hal yang menarik di kota ini saat malam menjelang. Di Jalan Diponegoro arah menuju luar kota ke Gunungsitoli, pada sore hari berkumpullah beberapa penjual durian di tepi jalan. Peminatnya lumayan banyak juga. Banyak diantara pengunjung yang membeli untuk dibawa pulang ataupun langsung dimakan di tempat. Duriannya sich ngga besar, khas durian Sumatera. Walau demikian, wanginya durian ini membuat saya melambatkan jalan dan sedikit berbincang dengan para penjualnya. Menariknya, durian ini bukanlah durian Nias. Walaupun terkenal dengan hasil durian untuk wilayah Sumatera, namun Nias kurang mendapat berkah itu (justru berkah Nias adalah manggis). Durian ini didatangkan dari Batubara, salah satu kabupaten yang berada di pantai timur Sumatera Utara. Wowww..jauh juga yach. Menarik juga melihat durian dibawa sejauh itu dan ternyata peminatnya cukup banyak di Nias ini. Harga durian ini tidak terlalu mahal. Apabila ingin, mungkin anda bisa meminta untuk dikupas satu buah sembari langsung mencicipi di tempat. Inilah santai sore ala Nias Selatan.

1 komentar: