Monumen Sejarah Perjuangan KNIP Malang yang Ngumpet di Sarinah

Mungkin karena ukurannya yang terlalu kecil, nempel sama Sarinah Malang atau memang entah karena hal lain, monumen ini tidak dicantumkan di peta wisata Malang. Namanya Monumen Sejarah Perjuangan KNIP. Monumen ini persis terletak di depan Sarinah Malang sisi alun-alun Kota Malang (persis di perempatan GPIB Immanuel). Monumen ini sepi dari pengunjung atau mungkin penduduk Malang sudah bisasa melihat kehadiran monumen ini setiap harinya yach jadinya monumen ini sepi? Bentuk fisik monumen ini adalah sejenis batu jade (jade tuh giok bukan sich?) yang dicetak timbul berupa suasana rapat KNIP (tampaknya seperti itu) dan tentara-tentara Indonesia yang bergelimpangan sambil memanggul senjata guna merebut kemerdekaan. Bentuknya agak melengkung dan tepat di depan monumen tersebut ada sejenis pelataran kecil tempat saya bisa berdiri untuk berfoto dengan latar monumen ini. Sayangnya, posisinya yang sedemikian dan agak sempit membuat pengambil foto harus bertarung dengan maut ketika mengambil foto saya (hahaha...lebay!). Mobil yang melintas di sudut ini seakan tidak pernah berhenti.
Informasi yang diberikan atau tertulis di monumen ini juga sangat sedikit sekali. Di sisi kiri dan kanan monumen terdapat papan informasi yang terbuat dari jade juga bergrafir tulisan berwarna hitam. Di sisi kanan monumen, tulisannya adalah Monumen Sejarah Perjuangan KNIP dengan dibarengi Malang dan Mei 1992 tanpa adanya tanggal (padahal slot untuk tanggalnya ada loch). Artinya, monumen ini diresmikan di tempat ini pada tahun 1992. Sementara itu, di sisi kiri monumen ini tulisannya : Di tempat inilah pada tanggal 25 Pebruari hingga 5 Maret 1947 para anggota KNIP memancangkan tonggak persatuan untuk berjuang menegakkan kemerdekaan kebangsaan berdasar Pancasila dan UUD 1945. Sudah. Selesai. Tidak ada lagi informasi apapun yang dapat menjelaskan lebih lanjut tentang sejarah tempat ini atau lebih jauh lagi, apakah KNIP itu terhadap orang-orang yang tidak mengenal sejarah Indonesia.
Kalau kebetulan melintas di depan Sarinah namun tidak melewati areal bagian dalam, silahkan mampir di monumen ini. Setidaknya, pengunjung tahu bahwa Malang adalah salah satu kota yang berperan penting dalam proses perjuangan merebut kemerdekaan Indonesia. Mari, kita lanjutkan perjalanan kita ke destinasi berikutnya.