karena satu dan beberapa hal lainnya, ketika gue menempuh jalur dari Kemanggisan-Sunter, gue melewati Kebon Sirih. Gue baru menyadari, di sela-sela kemacetan yang gue alami, mulai dari sepanjang jalan Kebun Sirih selepas Hotel Millenium, menyusuri Kompleks Bank Indonesia, masuk terus hingga menyusuri jalur Prapatan-Kwitang adalah jalur taman yang indah. Seandainya nggak macet, pastinya gue bakalan lebih menikmati hal ini dech. sayangnya macet.
But Basically, keindahan daerah tersebut tetap tidak bisa dihilangkan karena macet tadi. Memang ada banyak jalur yang merupakan tempat berkumpulnya pohon seperti misalnya Jalan Raya Kebayoran Lama atau Jalan sepanjang menuju Ragunan, Pasar Minggu. Namun, Jalan Raya Kebon Sirih-Prapatan-Kwitang memang memiliki karakteristik tersendiri yang tidak dapat ditemui di area lainnya. pohon-pohon yang menghiasi area ini tampaknya berusia puluhan tahun dan terawat dengan baik. Terlebih ketika memasuki area Prapatan-Kwitang, jujur saya akui, saya terkagum dengan rapatnya barisan pohon di wilayah tersebut. Seandainya saja Jakarta tidak semacet ini, mungkin menikmati keindahan bagian kota yang masih berupa taman adalah hal yang mengasyikkan dan murah.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment